Kamis, 28 Juli 2011

Mengapa Mencintai kadang Menyakitkan


Apakah cinta harus memiliki ? Banyak yang memberikan statement bahwa “Cinta itu tidak harus memiliki”. Apakah anda setuju dengan statement ini ? Ada yang bilang bahwa cinta itu indah, seakan dunia hanya milik berdua. Namu pada kenyataannya, mengapa banyak orang yang justru jatuh dan tersakiti oleh sesuatu yang bernama “CINTA” ini ?

Jika anda sedang atau pernah merasakan yang namanya sakit hati, dikhianati pasangan atau mungkin cinta segitiga dengan sahabat, apakah itu hal yang indah ? Mengapa pasangan melakukan hal ini ?

Bukankah cinta itu seharusnya lebih indah dari hal tersebut ?
Haruskan anda mencintai seperti ini ?
Lalu apa yang salah ?

Untuk menjawabnya, mari kita definisikan dulu apa itu ARTI CINTA.

Banyak sekali yang mendefinisikan cinta. Ada yang bilang bahwa cinta itu buta, cinta itu sama dengan sayang, cinta itu gila, namun yang paling populer dari semuanya adalah bahwa “Cinta itu Harus Memiliki”. Yang manakah arti cinta yang anda anut ?

MEnurut saya, “Cinta adalah sebuah penghargaan tertinggi yang kita berikan kepada seseorang atau sesuatu”. Ya, kita tidak hanya bisa mencintai seseorang, namun kita juga bisa mencintai sesuatu, entah itu benda mati atau benda hidup seperti binatang peliharaan.

Saat kita mencintai sesuatu atau seseorang, maka kita akan mencurahkan segenap perhatian dan kasih sayang kita kepada seseorang atau sesuatu tersebut. Misalnya jika anda mencintai kucing anda, maka anda akan sangat menyayanginya, membelikannya makanan yang bermutu, bermain dengannya setiap saat, bahkan sampai menemani anda tidur. Atau mungkin anda mencintai Handphone anda, yang berhasil anda beli, setelah anda menabung dan memeras keringat selama 6 bulan bekerja menjadi loper koran. Saya jamin anda pasti akan sangat mencintainya.

Seperti yang kita lihat bahwa, cinta itu sangat luas. Dan satu hal yang pasti disini adalah, bahwa cinta itu tumbuh dan berkembang dari pengorbanan PEMILIK nya. saya cetak tebal disini adalah PEMILIK !

lalu mengapa, dalam kasus romansa banyak orang yang patah dan sakit hati karena cinta ?

untuk menjawab pertanyaan diatas, saya akan bertanya balik, apakah benar itu karena CINTA ? Atau hanya pemahaman yang salah, sehingga menjadikan cinta sebagai kambing hitam ?

Seperti yang sudah kita ketahui saat ini bahwa kebanyakan sakit dan patah hati yang dialami oleh orang jaman sekarang terjadi saat PDKT atau pacaran. Dan Seperti yang kita bahas di atas tadi bahwa CINTA itu tumbuh dari pengorbanan PEMILIK. Sedangkan saat kita berbicara tentang PDKT atau pacaran, maka kita tidak bisa berbicara tentang kepemilikan.

Inilah penyebab utama mengapa banyak orang mengira tersakiti oleh CINTA. Apa yang mereka rasakan, sebenarnya bukanlah sebuah CINTA. Apa yang mereka rasakan itu adalah sebuah HASRAT. Hasrat untuk memiliki, Hasrat untuk melindungi, dan hasrat untuk menjaga selamanya. Dan hasrat itu jelas bukankah cinta. Hasrat adalah serupa dengan hasrat anak kecil yang menginginkan sebuah mainan yang dia impikan, namun di satu sisi tidak diberikan oleh orang tuanya.
So, jika anda tidak ingin atau tidak mau sakit hati lagi saat melakukan PDKT atau saat pacaran, maka ubah mindset anda mulai saat ini. Cinta adalah sesuatu yang kita berikan untuk sesuatu yang telah kita miliki. Dan saat PDKT atau pacaran, jangan bicara tentang cinta. Belum saatnya dan bukan merupakan tempatnya.

So, bagaimana rumus agar anda tidak sakit hati lagi ?

Sakit hati timbul saat anda telah mengorbankan sesuatu untuk seseorang, namun pada akhirnya anda kehilangan seseorang tersebut. Dan ironisnya, nada mengorbankans sesuatu tersebut, untuk seseorang atau sesuatu yang JELAS bukan milik anda. Ini sama dengan anda beramal memberikan bantuan kepada anak yatim, namun anda mengharapkan sesuatu dari anak yatim tersebut.

Jika anda tidak ingin sakit hati kembali, maka hanya ada satu cara untuk mencapainya. Bagaimana caranya ?

Caranya adalah dengan berhenti berharap, atas sesuatu yang belum menjadi milik anda. Berhentilah berkorban yang tidak perlu, untuk berusaha mendapatkan kekasih ( pria atau wanita ) yang anda inginkan. Jika kita berbicara mengenai pengorbanan, maka kita juga harus berbicara mengenai keikhlasan.

Cinta dan NGAREP, itu dua hal yang sangat berbeda.

Bedakan antara rasa suka, sayang dan cinta, maka anda akan selamat di dunia romansa.

Sampai jumpa di artikel selanjutnya =)

1 komentar:

  1. lho, kok dicopas mentah2 bro.
    Diedit dikit lah kalo ma copas.

    Atau kalo copas, kasih lah link balik ke sumbernya didunia lelaki sebagai appresiasi :)

    BalasHapus